Olahraga tinju sekilas memang terlihat mudah, namun sebenarnya olahraga ini membutuhkan teknik yang tepat untuk dapat mengalahkan lawan. Nah, berikut ini gerakan dasar dalam olahraga tinju atau boxing yang perlu Anda ketahui.
Ditinjau secara medis oleh dr. Andreas Wilson Setiawan · General Practitioner · None
Olahraga tinju sekilas memang terlihat mudah, namun sebenarnya olahraga ini membutuhkan teknik yang tepat untuk dapat mengalahkan lawan. Nah, berikut ini gerakan dasar dalam olahraga tinju atau boxing yang perlu Anda ketahui.
Tinju merupakan salah satu jenis olahraga yang cukup pouler di masyarakat. Dalam olahraga ini, atlet akan saling beradu kemampuan menggunakan berbagai teknik untuk menghalau lawan.
Gerakan memukul merupakan teknik dasar yang menjadi inti pertandingan boxing. Para atlet tinju akan melakukan berbagai rangkaian gerakan pukulan untuk memperoleh angka dan menjatuhkan lawan.
Pada dasarnya, terdapat 4 gerakan dasar tinju yang perlu diketahui oleh pemula, yakni jab, cross, hook, dan uppercut. Untuk lebih jelasnya, simak panduan gerakannya di bawah ini.
Salah satu teknik pukulan yang paling umum digunakan oleh petinju adalah jab. Teknik ini melibatkan pukulan lurus secara langsung ke arah lawan dengan sangat cepat.
Gerakan boxing ini dilakukan ketika lawan berada dalam jarak yang cukup dekat. Petinju akan melemparkan pukulan dengan tangan bagian depan, sambil memutar bahunya.
Gerakan jab dalam olahraga tinju biasanya dilakukan untuk mengawai serangan atau membangun jarak dengan lawan.
Berbeda dengan pukulan jab, yang dilontarkan secara lurus di depan tubuh, teknik pukulan ini dilontarkan dengan tangan yang kuat sambil bergerak sedikit ke atas melintasi badan.
Pukulan cross dilemparkan secara cepat ke arah samping wajah menggunakan tangan bagian belakang dengan menyilangkan tubuh agar dapat mengenai bagian samping wajah lawan.
Sementara itu, tangan bagian depan bersiap melindungi wajah dari serangan. Jenis gerakan dasar tinju ini sering digunakan sebagai serangan balik atas pukulan jab yang dilakukan oleh lawan.
Gerakan boxing ini mirip seperti gerakan pukulan jab, yakni dengan menggunakan tangan bagian depan. Akan tetapi, pukulan hook dilontarkan melengkung bukan lurus untuk memukul sisi lawan.
Saat melakukan gerakan ini, siku harus sejajar dengan kepalan tangan dan petinju harus menarik siku ke belakang sebelum melontarkan pukulan.
Sementara itu, tangan belakang harus tetap berada dekat dengan wajah untuk menahan pukulan lawan. Pukulan ini juga kerap kali dikombinasikan dengan pukulan-pukulan lain.
Gerakan dasar dalam olahraga tinju selanjutnya adalah pukulan uppercut. Gerakan ini ditujukan ke arah dagu lawan dengan menggunakan tangan bagian belakang.
Ketika melakukan gerakan ini, petinju perlu mengambil ancang-ancang dengan menekuk lutut dan mengarahkan pukulan dari bawah menuju ke dagu lawan.
Selain diarahkan ke dagu lawan, pukulan uppercut juga dapat diarahkan pada bagian tubuh lainnya seperti perut atau wajah.
Namun, saat melakukan gerakan ini, petinju harus berada dalam posisi yang dekat dengan lawan untuk mencegah lawan mendeteksi datangnya pukulan.
Untuk dapat menguasai berbagai teknik atau gerakan dasar dalam tinju, Anda tentunya harus rajin berlatih. Nah, agar latihan Anda maksimal, simak tips latihan gerakan boxing berikut ini.
Mengutip buku yang berjudul The Chump to Champ Collection, dalam olahraga tinju Anda perlu menentukan tujuan yang jelas setiap kali latihan.
Tentukan terlebih dahulu apakah olahraga tinju yang Anda lakukan hanya untuk meningkatkan kebugaran saja atau untuk melatih kemampuan dasar tinju,
Misalnya, apabila tujuan Anda adalah untuk melakukan teknik pukulan yang baik, maka Anda bisa mengulang berbagai gerakan pukulan tinju selama beberapa kali dengan bantuan samsak selama sekitar 30 menit.
Lakukan gerakan tersebut secara rutin. Anda juga bisa menambah durasinya menjadi 45 menit ketika tubuh sudah mulai terbiasa.
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, mengetahui teknik dasar dalam olahraga tinju merupakan hal yang penting untuk dapat menguasai olahraga bela diri ini.
Jadi, cobalah berlatih didepan cermin dan pastikan posisi tubuh serta gerakan Anda sudah sesuai.
Pasang posisi kuda-kuda yang benar dan pastikan posisi tangan dan siku Anda berada dalam posisi siap siaga di depan wajah untuk menghalau lawan.
Selain melatih gerakannya, melatih pernapasan juga penting dalam olahraga ini. Pasalnya, tinju merupakan salah satu olahraga yang melibatkan banyak gerakan di saat bersamaan dan dapat membuat Anda terengah-engah.
Pada saat memulai boxing, hembuskan nafas Anda dan pasang kuda-kuda dengan benar.
Saat menghindar dari pukulan, ambil napas dalam-dalam dan tenangkan diri Anda untuk membangun energi.
Selain mengatur pernapasan, Anda juga perlu menjaga posisi tubuh Anda tetap seimbang.
Hindari mendorong lawan dengan kekuatan penuh tanpa mempersiapkan pijakan yang tepat. Pasalnya hal ini dapat membuat Anda berisiko terjatuh karena tubuh tidak seimbang.
Jadi, jangan hanya fokus pada gerakan tangan saja, tetapi perhatikan juga pijakan kaki Anda. Untuk melatih kesimbangan, Anda bisa belajar melakukan shadowboxing atau pukulan ke udara tanpa samsak.
Tips untuk melatih gerakan boxing selanjutnya adalah dengan melakukan berbagai kombinasi gerakan.
Jangan hanya fokus melakukan satu gerakan boxing saja, tetapi kombinasikan juga dengan teknik pukulan jarak dekat dan jauh lainnya.
Contohnya, Anda bisa memulai serangan dengan teknik jab untuk mendekati lawan, lalu kombinasikan dengan gerakan uppercut ketika posisi tubuh sudah dekat dengan lawan.
Nah, itulah berbagai teknik gerakan boxing yang perlu dipelajari oleh pemula untuk dapat menguasai olahraga tinju.
Catatan
Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar