Ibu yang mengalami kondisi ini harus menjalani pemeriksaan medis. Anda bisa booking dokter kandungan terdekat dan tepercaya melalui Hello Sehat agar lebih mudah.
Pasalnya, gejala awal abortus, seperti kram perut dan flek bercak darah, sering diabaikan dan dianggap sebagai menstruasi.
Jika Anda mengalami perdarahan berat, demam, atau sakit perut selama beberapa jam setiap hari, hubungi dokter untuk mendapatkan pertolongan medis.
Penanganan keguguran
Apabila mengalami keguguran yang tidak mengancam nyawa, dokter akan menyarankan Anda untuk beristirahat sampai perdarahan atau rasa sakitnya hilang.
Namun, bila jaringan janin telah keluar dengan sendirinya, dokter bisa menyarankan Anda untuk melakukan kuret untuk menghilangkan sisa jaringan dari dalam rahim.
Setelah prosedur kuret, menstruasi kemungkinan akan mulai berlangsung lagi dalam 4–6 minggu kemudian.
Untuk mempercepat pembersihan rahim dari sisa jaringan janin, dokter mungkin juga akan meresepkan obat-obatan tertentu.
Memasukkan obat ke dalam vagina lebih efektif dalam mengurangi efek samping dibandingkan dengan memakai obat yang minum.
Anda juga akan diminta untuk menghindari olahraga, berhubungan intim, dan memasukkan apa pun ke dalam vagina (seperti tampon) selama dua minggu setelah keguguran.
Kapan bisa hamil lagi setelah keguguran?
Untuk mencoba hamil setelah keguguran, setidaknya tunggu sampai siklus menstruasi kembali normal. Namun, penting untuk memastikan diri secara fisik dan mental dengan: - melakukan pemeriksaan kehamilan rutin,
- menjaga asupan gizi dari makanan bergizi seimbang,
- mengelola pikiran dan perasaan yang menyebabkan stres, dan
- menghibur diri dengan melakukan kegiatan yang menyenangkan.
Pencegahan keguguran
Beberapa cara untuk mencegah janin gagal bertahan di dalam kandungan adalah sebagai berikut.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar